Fasilitas RSUD Berau Belum Optimal, Bukti Pemerintah Berau Tidak Serius Terkait Kesehatan Masyarakat?

0

MoneyTalk, Jakarta – Kondisi fasilitas kesehatan di RSUD Berau kembali menjadi sorotan tajam, terutama setelah kunjungan Presiden Joko Widodo yang menyoroti perlunya peningkatan infrastruktur medis di daerah tersebut. Mus Gaber, Ketua Padepokan Hukum Indonesia, menegaskan bahwa fasilitas RSUD Berau belum optimal dan menunjukkan kurangnya keseriusan pemerintah daerah dalam menangani isu kesehatan masyarakat. Hal ini diungkapkan dalam wawancara dengan MoneyTalk pada Jumat (27/09).

Dalam kunjungan tersebut, Presiden Jokowi menekankan pentingnya akses yang memadai terhadap layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat, terutama di daerah yang terpencil. Namun, menurut Mus Gaber, meskipun ada perhatian dari pemerintah pusat, kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa RSUD Berau masih jauh dari kata layak.

“Fasilitas medis yang ada tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Ini adalah indikasi bahwa pemerintah daerah belum serius dalam mengembangkan infrastruktur kesehatan,” katanya.

Beberapa masalah yang dihadapi RSUD Berau mencakup keterbatasan ruang perawatan, kurangnya alat medis modern, dan jumlah tenaga medis yang tidak memadai. Mus Gaber mengungkapkan, banyak pasien yang terpaksa dirujuk ke rumah sakit di daerah lain karena keterbatasan fasilitas.

“Pemerintah harus segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki kondisi ini. Kesehatan masyarakat seharusnya menjadi prioritas utama,” tegasnya.

Mus Gaber juga menyoroti pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran kesehatan. Ia menegaskan, alokasi dana yang cukup harus disertai dengan pengawasan yang ketat agar dana tersebut benar-benar digunakan untuk perbaikan fasilitas dan peningkatan layanan.

“Kami mendorong masyarakat untuk terus mengawasi dan menuntut pertanggungjawaban pemerintah dalam isu kesehatan ini. Jangan sampai kelalaian ini berakibat fatal bagi masyarakat,” ujarnya.

Kondisi ini menggugah perhatian berbagai pihak, termasuk organisasi non-pemerintah dan komunitas local. Banyak pihak bersuara dan mendorong pemerintah agar lebih serius dalam menangani masalah kesehatan.

“Kami berharap ada perubahan nyata setelah kunjungan Presiden. Kesehatan adalah hak dasar setiap warga negara dan pemerintah harus memenuhi hak tersebut,” tambah Mus Gaber.

Dengan situasi yang ada, sangat penting bagi masyarakat untuk terus mendesak pemerintah agar tidak hanya membuat janji, tetapi juga merealisasikannya dalam bentuk tindakan nyata. RSUD Berau sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan di daerah, harus diperkuat agar mampu memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat.(c@kra)

Leave A Reply

Your email address will not be published.