MoneyTalk,Jakarta – Pada tahun 2022, Sekretariat DPRD Kabupaten Berau memborong Kursi Rapat Pimpinan DPRD sebanyak 5 Buah, dan Pengadaan Kursi Rapat lain sebanyak 36 Buah.
Kursi Rapat Pimpinan DPRD Berau sebanyak 5 buah dengan anggaran sebesar Rp.50.000.000. Sedangkan Pengadaan Kursi Rapat lainnya sebanyak 36 Buah dengan anggaran sebesar Rp.144.000.000
Harga satu kursi rapat Pimpinan DPRD Berau sekitar Rp.10.000.000 Perbuah. sedangkan harga satu Kursi Rapat lainnya sekitar Rp.4.000.000 perbuah. Wow Nikmatnya duduk di kursi empuk seharga Rp.10 juta.
Waduh itu Pimpinan DPRD Berau masih punya akal sehat nggak yaa ? Mahal dan Mewah tuh Kursi pimpinan DPRD Berau, kata Kordinator Investigasi CBA (Center For Budget Analisis) Jajang Nurjaman kepada MoneyTalk.
Sebaik pimpinan dewan itu memberikan contoh hidup sederhana dong, bukan borong dan pamer pamer dengan harga kursi yang begitu mahal dan mewah karena malu masih banyak rakyat miskin di kabupaten Berau, tegas Jajang.
Sedangkan DPW DRD Dewan Rakyat Dayak Kalimantan Timur, Siswansyah meminta kepada aparat hukum seperti Kejaksaan Agung untuk segera membuka penyelidikan kepada sekretariat dewan kabupaten Berau atas memborong kursi sebanyak 41 buah.
Menurut Siswansyah harga satu kursi buat pimpinan DPRD Berau itu tidak masuk akal. Dan harga satu kursi terlalu tinggi bin mahal. Makanya sudah pantes pihak Kejagung mengeluarkan Sprindik untuk segera melakukan penyelidikan dan pemanggilan kepada anggota dewan dari tahun 2019 – 2024.
